Usulan Tim Percepatan Pembangunan PLTN

Bogor, 05/04/24. Dewan Energi Nasional (DEN) hadir dalam rapat koordinasi pembahasan tim persiapan pembentukan NEPIO yang diselenggarakan oleh Ditjen EBTKE. Rapat koordinasi yang dilaksanakan secara hybrid dihadiri oleh Anggota DEN Agus Puji Prasetyono, Yusra Khan, As Natio Lasman, Dina Nurul Fitria, Musri Mawaleda juga Sekjen DEN serta perwakilan unit ESDM dan stakeholder terkait. 

Rapat tersebut digelar seiring telah ditetapkannya Keputusan Menteri ESDM No 34.K/HK.02/MEM/2024 tentang Perubahan Atas Keputusan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Nomor 250.K/HK.02/MEM/2021 tentang Tim Persiapan Pembentukan Organisasi Pelaksana Program Energi Nuklir (Nuclear Energy Program Implementing Organization).

“Dalam rangka pelaksanaan kebijakan, strategi dan program pembangunan untuk memenuhi NDC 2030, NZE 2060, dan rerata pertumbuhan ekonomi 6% - 7% menuju 2045 memerlukan penyediaan energi yang bersih termasuk pemanfaatan PLTN, sehingga penguatan posisi nasional dan pembentukan Tim Percepatan Pembangunan PLTN yang melibatkan pemangku kepentingan mutlak diperlukan”, ujar Agus Puji. 

Lebih lanjut Agus Puji mengungkapkan hingga saat ini progres pembentukan tim percepatan PLTN ini sudah diajukan ke Presiden. “Surat dari Ketua Harian DEN yaitu Menteri ESDM ke Presiden RI selaku Ketua DEN terkait usulan Tim Percepatan Pembangunan PLTN (NEPIO dan Roadmap PLTN) sudah disampaikan per Desember yang lalu”, pungkasnya

Sesditjen Ketenagalistrikan Ida menambahkan bahwa nuklir sudah masuk dalam buku putih ketenagalistrikan sehingga perlunya mendorong percepatan struktur organisasi pembentukan NEPIO. 

Menindaklanjuti menyiapkan kriteria siapa yang diusulkan dalam tim NEPIO, membuat konsep payung regulasi, mengusulkan NEPIO dalam Sidang Paripurna DEN,  mengadakan pertemuan reguler untuk langkah lanjutan, merupakan kesimpulan rapat yang disampaikan oleh Direktur Aneka Energi Terbarukan dan Konservasi Energi Andriah Feby Misna.(teks: CTA infografis: OT).

Bagikan ini